Pelaksanaan Program Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional

Program-Program Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional

Program Hafal Qur’an Sebulan target 30 Juz
Program Hafal Quran 3 Bulan Mutqin target 30 Juz
Program Hafal Qur’an 2 Pekan target 10 Juz
Program Hafal Qur’an 1 Pekan target 5 Juz

Sistem dan Metodologi Hafalan Al-Qur’an

Penyetoran Hafalan Al-Qur’an dengan metode Yadain Litahfizhil Qur’an yaitu sistem menghafal Al-Qur’an menggunakan Al-Qur’an Virtual Imajinasi dan Visualisasi tadabbur terjemah dengan membedakan pemahaman kiri (kejahatan) dan kanan (kebaikan).

Praktiknya: peserta menyetorkan hafalan ayat per halaman yang sudah dihafal setiap hari sesuai dengan target program yang diikuti dan sesuai dengan jadwal kegiatan harian di karantina tahfizh Al-Qur’an.

Jumlah setoran disesuaikan dengan kualitas tahsin tilawah masing-masing:

Tahsin : hafalan 2 halaman per hari
Tahsin & Tahfizh : hafalan 3-8 halaman per hari.
Tahsin & Muraja’ah : hafalan 10-15 halaman per hari
Tahfizh : hafalan 20-30 halaman per hari
Muraja’ah & Ziyadah : hafalan 30 halaman per hari
Muraja’ah : hafalan 2 juz per hari
Mutqin : hafalan 5 -10 juz per hari

Sistem dan Metodologi Muraja’ah

Penyetoran Muraja’ah dengan metode Yadain Litahfizhil Qur’an dengan persyaratan membayangkan tulisan pada hafalan dan memvisualisasikan tadabur terjemah dalam ingatan.

Praktiknya: Muraja’ah dilakukan dengan cara menyatukan hafalan setiap halaman menjadi 5 halaman untuk disetorkan secara langsung.

Sistem dan Metodologi Memutqinkan Hafalan Al-Qur’an

Pengulangan Muraja’ah per 5 halaman di hadapan muhaffizh/ah

Pengujian hafalan per 1 juz ba’da Isya.
Pengujian hafalan per 5 Juz setiap pekan.

Pengujian dilakukan dengan sistem :
a. Dibaca 1 juz  secara keseluruhan.
b. Pengetesan secara acak yaitu dengan melanjutkan ayat baik di awal, tengah, maupun akhir juz.
c. Pengetesan dengan meneruskan potongan kalimat dari ayat kemudian peserta melanjutkan hafalan secara sempurna.

Program Muraja’ah secara penuh mulai dari halaqoh 1 (ba’da shubuh) hingga halaqoh 5 (ba’da Ashar) setiap hari

Penerapan Reward bagi peserta yang berprestasi

Pemberian sanksi bagi santri yang melanggar peraturan dan tata tertib. Tidak ada sanksi bagi peserta yang belum mampu menghafal sesuai target asalkan ada upaya yang maksimal.

Peserta menghafal ayat baru dan muraja’ah dilakukan dengan cara memperdengarkan hafalan kepada muhaffizh/ah.

Peserta yang memenuhi persyaratan mutqin mendapatkan sanad.

Muhaffizh/ah memberikan tausiyah dan motivasi baik secara umum maupun secara personal.

Sistem dan Metodologi ziyadah hafalan Al-Qur’an

Karantina Sebulan : peserta menyetorkan hafalan per halaman

Muraja’ah Bulan ke-1 : peserta menyetorkan muraja’ah per 5 halaman dan dites setiap selesai 1 juz

Muraja’ah Bulan ke-2 : peserta menyimakkan hafalan per juz

Muraja’ah Bulan ke-3 : peserta menyimakkan hafalan per 5 juz atau per 10 juz dalam sekali majelis

Sistem dan Metodologi Peningkatan Kualitas Tahsin Tilawah Al-Qur’an

Peserta diharuskan memperbaiki bacaan Al-Qur’an sebelum menghafalkannya. Tujuannya untuk menjaga kemurnian Al-Qur’an yaitu dengan bacaan yang benar. Upaya tersebut dilakukan dengan cara:

Pembelajaran Ilmu tajwid secara teori dan praktik.

Prioritas pembelajaran tajwid pada praktik pengucapan huruf dan hukum-hukum tajwid

Peserta harus mampu membaca Al-Qur’an dengan Tahqiq, Hadr, dan Tadwir.

Sistem dan Metodologi Pemberian Syahadah dan Wisuda

Sertifikat diberikan kepada peserta karantina tahfizh berdasarkan banyaknya hafalan yang disimak oleh muhaffizh/ah selama program karantina tahfizh Al-Qur’an. Semua peserta diwisuda harus mengguanakan seragam khusus sebagai kegiatan akhir program karantina tahfizh. Adapun peserta yang menyelesaikan 30 juz seragam wisuda menggunakan jubah toga. Pengujian hafalan dilakukan pada peserta muraja’ah mutqin.

Baik Anda mau ikut program karantina hafal Quran sebulan maupun program mutqin 3 bulan silakan mendaftarkan diri di www.hafalquransebulan.com di Kuningan Jawa Barat.

Sistem dan metodologi standar karantina tahfizh Al-Qur’an dapat diadopsi oleh lembaga manapun melalui sistem training of trainer calon Mitra Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional.

Semoga Allah Subhanahu Wata’ala memberikan kemudahan dan kelancaran pada setiap urusan kita, Aamiin ya Rabbal Alamin.

Yadi Iryadi, S.Pd.
Pembina II Yayasan Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional
Founder Metode Yadain Litahfizhil Qur’an