Mengawali Dengan Doa: Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional Angkatan Ke-82 Resmi Dibuka
Tanggal 25 Februari 2024 menjadi saksi bisu dimulainya sebuah perjalanan spiritual yang mendalam bagi peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Acara Pembukaan Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional Angkatan ke-82 ini dimulai dengan penuh khidmat, diawali dengan pengucapan “Bismillah” yang serentak, simbolisasi permulaan yang berkah.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dilantunkan dengan merdu oleh Sdr.Imam Samudra, menambah nuansa sakral pada pembukaan ini.
kemudian acara di lanjutkan dengan sambutan yang di sampaikan oleh Ust. H. Ma’mun Al-Qurthuby, M.Pd., Al-Hafizh yang menyampaikan sambutan dengan ucapan selamat datang di Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional dan tak luput juga dengan kedatangannya peserta ke Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional ini berbarengan juga dengan mulai mendekatnya bulan keberkahan bulan suci Ramadhan
semoga dengan datangnya kalian semua ke Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional ini dapat mengisi bulan yang suci ini dengan kegiatan yang bermanfaat dan dapat memperbaiki amalan soleh, memperbaiki hafalan kita dan juga dapat memperbaiki hubungan kita dengan al-qur’an.
kemudian Ust. H. Ma’mun Al-Qurthuby, M.Pd., Al-Hafizh juga menyampaikan harapannya pada para peserta yang mengikuti program Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional ini menjadi gerbang utama untuk mendekatkan diri kepada Al-Qur’an dan jangan hanya dekat dengan Al-Qur’an di Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional saja tapi juga selamanya tetap dekat dengan Al-Qur’an bagai teman sehidup dan semati kita.
lalu beliau juga menambahkan jika keberhasilan kita ibarat rumah yang bisa menaungi kita dari hujan, maka tolong perhatikan baik kami ataupun peserta ada pondasi yang perlu ktia perhatikan, yaitu Niat.
Mulai dari kegiatan bangun pagi sampai malam letih kita lakukan jika tanpa adanya niat yang murni karena Allaw SWT dan tidak menghikhlaskannya karena Allah SWT maka kegiatan yang kita lakukan aakan menjadi sia-sia.
Kemudian Ust. H. Ma’mun Al-Qurthuby, M.Pd., Al-Hafizh juga mengajak para peserta untuk ikhlas dalam mengejar ridho Allah dalam menghafal Al-Qur’an maupun untuk memperbaiki diri kita.
Kemudian terakhir beliau juga menyampaikan setiap ayat memiliki takdirnya masing-masing yang dimana ada ayat yang takdirnya harus diulang selama 20 ada yang 50 dan bahkan ada yang dengan sekejap mata kita langsung dapat menghafalnya.
Maka dari itu dengan niat yang sungguh-sungguh ktia miliki insyaa allah kita akan dengan mudah dalam menjemput takdir tersebut, apalagi dengan menggunakan bantuan Metode Yadain Litahfizhil Quran yang di terapkan di Karantina Tahfizh Al-Qur’an nasional ini tentunya dapat membantu dalam menghafat ayat suci Al-Qur’an.
Selanjutnya adalah kita semua ada di sini tentunya karena izin Allah dan tentunya atas Ridho Allah. maka dari itu selepas kita mendapatkan hasil yang maksimal dari Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional, janganlah kita sombong atas pencapaian tersebut, karna tanpa ada nya Ridho Allah kita bukanlah apa-apa, kita bisa hadir di sini kita bisa menghafal di karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional itu atas izin Allah bukan semata-mata hanya usaha kita sendiri.
Acara ditutup dengan doa bersama, mengharapkan kesuksesan dan pencapaian maksimal dari seluruh peserta selama berada di Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional.
Ust. H. Ma’mun Al-Qurthuby, M.Pd., Al-Hafizh mengingatkan pentingnya kerendahan hati setelah mencapai hasil, mengatributkan segala pencapaian kepada ridho Allah, dan mengingat bahwa kehadiran serta kesuksesan di karantina ini adalah berkat izin-Nya.
Dengan pembukaan yang penuh makna ini, Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional Angkatan ke-82 diharapkan menjadi titik awal yang menginspirasi bagi setiap peserta untuk terus menjalin kedekatan dengan Al-Qur’an, sebagai sumber petunjuk dan cahaya dalam kehidupan.
Berikut adalah foto dokumentasi kegiatan Pembukaan Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional Angkatan Ke-82:
Penerimaan Santri Baru Karantina Tahfizh Al-Qur’an Angkatan 82 Program Spesial Ramadhan 1445 H / 2024 Di Pondok Pesantren Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional.
Program intensif yang dirancang khusus untuk memaksimalkan kemampuan dalam pembelajaran Al-Qur’an, baik Tahsin maupun Tahfizh selama bulan Ramadhan. Program ini terbuka untuk semua kalangan usia dan berbagai profesi tanpa memandang latar belakang pendidikan.
Mari bergabung dan raih kesempatan emas menghafal Al-Quran dalam sebulan target Ziyadah 30 Juz. Segera daftarkan diri anda atau putra-putri anda untuk mengikuti program ini melalui link:
Informasi lebih lanjut, hubungi kami di WhatsApp +6281312700100 atau kunjungi website kami di www.hafalquransebulan.com.
