Jaminan Kemudahan Bagi Orang Yang Ingin Mempelajari Al-Qur’an

Al-Qur’an adalah kalamullah yang Allah turunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril secara berangsur-angsur. Al-Qur’an juga merupakan kitab suci bagi umat Muslim yang menjadi pedoman utama dalam menjalani kehidupan. Mempelajari Al-Qur’an merupakan kewajiban bagi setiap Muslim, baik tua maupun muda, laki-laki maupun perempuan. Namun, seringkali kita merasa kesulitan dalam mempelajari dan menghafal Al-Qur’an. Oleh karena itu, Allah SWT memberikan jaminan kemudahan bagi orang-orang yang sungguh-sungguh dalam mempelajari Al-Qur’an.
Kemudahan dalam mempelajari Al-Qur’an tidak hanya terbatas pada hafalan ayat-ayatnya, tetapi juga dalam memahami dan mengamalkan isi kandungannya. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Qamar Ayat 17, 22, 32 & 40.
وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْاٰنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ
“Dan sesungguhnya Kami telah memudahkan Al-Qur’an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?”
Dalam ayat ini, Allah menegaskan bahwa Al-Qur’an adalah kitab yang mudah dipelajari dan dipahami oleh siapa pun yang sungguh-sungguh dalam mempelajarinya.
Dalam ayat ini pula, Allah menegaskan bahwa Al-Qur’an adalah kitab yang mudah dihafal oleh siapa pun yang sungguh-sungguh dalam menghafalnya. Menghafal Al-Qur’an juga merupakan salah satu kunci keberhasilan
Tahfizh Al-Qur’an adalah salah satu cara dalam mempelajari Al-Qur’an dengan baik dan benar. Melalui tahfizh Al-Qur’an, seseorang akan diajarkan untuk menghafal Al-Qur’an sesuai denga kaidah tajwid yang benar dan memahami makna dari setiap ayat-ayat suci yang dihafal. Dengan menghafal Al-Qur’an, seseorang akan mendapatkan banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat.
Namun, untuk mendapatkan jaminan kemudahan dari Allah SWT dalam mempelajari Al-Qur’an, seseorang harus sungguh-sungguh dalam mempelajarinya. Dalam QS Al-Qamar Ayat 17, 22, 32 & 40, Allah menegaskan bahwa Al-Qur’an hanya akan mudah dipelajari oleh orang-orang yang sungguh-sungguh dalam mempelajarinya.
Salah satu Mukjizat Al-Qur’an juga terlihat dari kemudahan dalam memahami dan mengamalkan isi kandungannya. Al-Qur’an tidak hanya berisi hukum-hukum agama, kisah-kisah umat terdahulu, tetapi juga berisi petunjuk hidup yang sangat relevan dengan kehidupan manusia hingga saat ini. Dengan mempelajari Al-Qur’an, seseorang akan mendapatkan pengetahuan yang luas tentang Agama Islam dan juga akan mendapatkan petunjuk hidup yang bermanfaat.
Mempelajari Al-Qur’an tidak hanya sebatas dalam membacanya, tetapi juga menghafalnya, mentadabburinya, dan mengamalkan isi kandungannya. Dengan membaca Al-Qur’an, seseorang akan mendapatkan pengetahuan tentang agama Islam yang lebih dalam dan luas. Dengan menghafal Al-Qur’an, seseorang akan dapat mengingat dan mengasah kemampuan daya ingat kita karna sel-sel otak kita akan terlatih didalam menghafalkan Al-Qur’an. Dengan mentadabburi Al-Qur’an, seseorang akan dapat memahami makna dan hikmah dari setiap ayat yang dibaca. Dan dengan mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an, seseorang akan mendapatkan keberkahan, petunjuk dan kebaikan dalam kehidupannya.
Untuk mendapatkan jaminan kemudahan dalam mempelajari Al-Qur’an, seseorang harus memiliki niat yang sungguh-sungguh dalam mempelajarinya. Niat yang sungguh-sungguh akan memotivasi seseorang untuk terus belajar sungguh-sungguh dalam mempelajari Al-Qur’an dengan tekun. Selain itu, hati yang bersih juga menjadi faktor penting dalam mempelajari Al-Qur’an. Hati yang bersih akan mampu menerima dan memahami isi kandungan Al-Qur’an dengan baik.
Dalam mempelajari Al-Qur’an, seseorang juga harus dibarengi dengan amalan-amalan sunnah lainnya. Amalan-amalan sunnah seperti shalat sunnah, bersedekah, dan berpuasa akan memperkuat niat dan kesungguhan dalam mempelajari Al-Qur’an. Dengan melakukan amalan-amalan sunnah tersebut, seseorang akan mendapatkan berkah dan kemudahan dalam mempelajari Al-Qur’an di setiap prosesnya.
Syamsul Bahri
Sekretaris Pondok Pesantren Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional