Apakah Zaman Rasulullah ada Metode Yadain?

Apakah zaman Rasulullah ada Metode Yadain?….
Jangankan metode Yadain, ilmu tajwid, ilmu nahwu sharaf, ilmu tafsir, ilmu tentang penulisan Al-Quran pada zaman itu belum ada.
Sebab pada saat itu segala sesuatunya bisa selesai dengan bertanya kepada Rasulullah. Baru kemudian pada zaman shahabat nabi, dikembangkanlah ulumul Quran yaitu ilmu-ilmu yang menunjang pembelajaran Al-Quran.
Ada banyak metode menghafalkan Al-Quran. Betapa luas ilmu Allah tentang Al-Quran. Atas kehendak Allah, metode Yadain lahir belakangan sejak tahun 2007.
Sampai saat ini, metode Yadain terus dikembangkan dalam kegiatan belajar mengajar Al-Quran terutama dalam program karantina tahfizh Al-Quran. Karantina tahfizh mengharuskan peserta tadabbur terjemah dan membayangkan bentuk tulisan di dalam pikiran. Hal inilah yang menjadi ikhtiar akselerasi menghafal Al-Quran.
Ide dasar Metode Yadain yaitu bahwa isi di dalam Al-Quran hanya dua yaitu Haq (kanan) dan Batil (kiri) bisa juga dikelompokkan pada Maslahat (kanan) dan Madharat (kiri). Singkatnya bahwa semua isi Al-Quran adalah makna kanan kecuali yang batil dan madharat itu makna kiri.
Insyaa Allah Metode Yadain sangat membantu bagi pemula terutama memahami Al-Quran dalam hafalan meskipun misalnya belum mampu memahami bahasa Arab secara langsung.
Metode Yadain ini cocok untuk pemula, akan tetapi bagi asatidz yang sudah mahir bahasa Arab tentu metode Yadain bisa dipahami langsung dari ayatnya tanpa terjemah. Membedakan makna kiri atau makna kanan akan membantu meningkatkan tadabbur terjemah bagi murid-muridnya.
Secara tidak langsung, mufradat Al-Quran akan semakin bertambah dan kemudahan menghafal Al-Quran Insyaa Allah semakin terbuka manakala bertemu dengan ayat yang mirip atau sama.
Menghafal Al-Quran dengan metode Yadain tidak dilakukan dengan menafsirkan melainkan sementara cukup dengan memahami alur secara globalnya saja. Fokus utamanya terbatas pada bidang tahfizh Al-Quran.
Inti dari Metode Yadain
1. Visualisasi Tadabbur: teknik sederhana untuk tadabbur
2. Al-Quran Virtual: teknik menghadirkan tulisan dalam ingatan
3. Jari Al-Quran: teknik menghafal penomoran
Metode Yadain Litahfizhil Quran dinamakan demikian karena pemahaman terhadap makna kiri atau makna kanan dapat meningkatkan tadabbur yang mengakibatkan kenikmatan saat menghafalkannya.
Insyaa Allah untuk karantina tahfizh angkatan berikutnya akan menggunakan Al-Quran Yadain versi ukuran B5 dengan format baru untuk mengakselerasi tahfizh Al-Quran.
Yadi Iryadi, S.Pd.
Informasi dan Pendaftaran
www.hafalquransebulan.com/daftar